Terima Kasih

2024 telah usai, banyak hal-hal yang terjadi di tahun kabisat ini. Dari semua hal yang terjadi itu, aku hanya ingin berterima kasih kepada perempuan yang aku temui di Bulan Agustus lalu, perempuan yang aku temui secara tiba-tiba.

Setelah 4 tahun menutup diri, aku tidak menyangka ternyata aku masih bisa jatuh cinta (lagi). Aku merasa punya semangat baru, senyum baru & tujuan baru. Hal yang sudah sangat-sangat lama tidak aku rasakan.

3 bulan berlalu, banyak hal yang kita lalui bersama. Suka, duka, tawa, sedih, semua berjalan beriringan. Sampai dimana aku merasa benar-benar kecewa & marah dengan sikapmu.

Aku sengaja diam berminggu-minggu, mengabaikanmu, tanpa membalas chatmu, bukan berarti aku tidak peduli. Aku cuman ingin kamu bisa belajar menghargai waktu seseorang.

Menjelang akhir tahun aku mencoba untuk berdamai, meminta maaf, aku tidak ingin terus berlarut-larut hidup dalam rasa balas dendam & marah.

Bahkan selang beberapa minggu aku mencoba menurunkan gengsiku untuk sekedar chat mencairkan suasana, ternyata respon & sikapmu sangat jauh berbeda dari yang aku bayangkan.

Obrolan panjang lebarmu, permintaan maafku sebelumnya, berarti hanya sebatas basa-basi & angin lalu saja. Entah kenapa aku berasumsi, berarti kamu ingin menjaga jarak dan terus melanjutkan keasingan ini.

Terlepas apakah kamu benar-benar mencintaiku atau tidak, aku sangat beruntung pernah bertemu kamu, perasaanku tidak akan pernah berubah, masih sama seperti saat awal-awal kita bertemu.

Apalagi jika pada akhirnya perasaanmu hanya sebatas pura-pura atau cuman sekadar belas kasihan. Terima kasih telah sabar mendengarkan keluh kesahku, terima kasih sudah sangat baik & perhatian denganku.

Aku tidak akan pernah melupakan semua kebaikan yang pernah kamu berikan untukku, aku pasti akan terus mendapatkannya, terutama ketika hujan lebat kamu bela-belain jemput aku di Stasiun Purwokerto. Semoga Tuhan membalas semua kebaikanmu.

Aku minta maaf untuk semua salah yang pernah aku buat, mari kita melanjutkan hidup masing-masing dan tetap dalam keasingan ini. Jika kelak kita bertemu di suatu tempat, anggap saja kita tidak pernah mengenali & bertemu.

Satu pesanku, semoga kamu tidak pernah salah pasangan lagi yah! Dan tidak pernah bertemu orang sepertiku lagi.

Sekali lagi, terima kasih untuk semuanya.

 

Leave a Comment